Senin, 22 Mei 2017

Tangis Iringi Pemakaman Korban Tabrak Lari di Flyover Jatinegara

Isak tangis menemani pemakaman Irnawati, korban tabrak lari di lokasi flyover Jatinegara menghadap ke Tanjungpriok, Jakarta Utara. Perempuan berumur 30 th. itu tengah berboncengan berbarengan dengan sang suami menuju ke tempat kerja waktu keduanya ditabrak mobil tidak di kenal.

Sang istri wafat dunia. Sesaat suaminya, Muhadi Muslimin menanggung derita luka.

Pantauan Liputan6. com, Senin (25/4/2016), ditempat peristirahatan paling akhir Irnawati itu, air mata keluarga yang ditinggalkan tumpah. Tiga dari 4 anak korban tidak kuasa menahan tangisnya. Sesaat yang anak paling kecil yang masih tetap balita belum tahu apa-apa.

Bapak mereka juga terlihat masih tetap syok serta lemas. Dengan muka terdiam, dia meneteskan air mata. Muhadi belum dapat di ajak bicara.

Jenazah Irnawati dikebumikan sekitaran jam 12. 45 WIB, selesai disalatkan di Masjid At Taqwa, Jalan Kebun Jeruk, RT 002, RW 002, Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur.

Jasad Irna lantas dibawa ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Prumpung, yang berjarak sekitaran 300 mtr. dari tempat tinggal duka.

Seseorang pengurus RT, yaitu Meriawati (32) menceritakan mengenai pasutri itu sebelumnya kecelakaan maut menerpa mereka.

" Almarhumah Irna yaitu pekerja di RS Omni Pulomas sebagai cleaning service. Mereka ingin pergi kerja, " papar Meriawati dirumah duka, Cipinang Besar Utara.

Irna umum diantar bekerja oleh sang suami, yaitu Muhadi Muslimin. Muhadi bekerja di satu pabrik di lokasi Pulogadung.

" Suaminya kerja di Pulogadung. Mereka umum pergi sesudah subuh, " papar dia.

Keduanya ditabrak oleh mobil tidak di kenal. Pasutri itu ditabrak mobil tidak di kenal waktu mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter MX King 150 B 4331 TID, sekitaran jam 05. 30 WIB.

Insiden tabrak lari itu sekarang ini tengah diakukan oleh Satlantas Jakarta Timur.